Kenapa jas dokter berwarna putih

Ketika kita bertanya pada anak-anak tentang apa cita-cita mereka, kebanyakan dengan polosnya mereka akan menjawab “aku ingin jadi dokter”. Kayaknya ga cuma anak -anak sekarang deh yaaa, waktu kita masih kecil, jika kita di tanya juga sering memberi jawaban yang sama. Hayoooo ngaku…hehehe

Bagi orang yang sering beraktifitas di Rumah Sakit pasti tak asing dengan orang memakai jas putih. Jangankan yang sering ke Rumah Sakit, bagi orang awam saja pasti paham dan kenal dengan sosok berjas putih. Yaaa semua orang tahu bahwa orang yang berjas putih di Rumah Sakit itu adalah seorang dokter.

Tahukah anda kenapa dokter wajib memakai jas putih? Bukankah warna putih akan mudah kotor? Kenapa tak memakai jas warna lain seperti merah, kuning, hijau? Wuiiiihh nanti dikira jas partai tuuuuh….hehehe…Atau orange, biru, hitam, coklat? Eheeeemm ga beda jauh dong yaaa seperti jas almamater kampus….

Ternyata ada alasan lhooo dibalik warna putih jas para dokter. Selain salah satu kelengkapan yang sifatnya wajib, juga sebagai identitas juga biar mudah dikenali, sehingga lebih mudah jika ada pasien ingin minta pertolongan ketika di Rumah Sakit. Tapi bukankah di Rumah Sakit tak hanya dokter saja yang memakai pakaian berwarna putih? Perawat contohnya, mereka juga berpakaian warna putih lhooo, bagaimana jika kita keliru? Harusnya siiih kita tidak keliru karena jelas-jelas ada perbedaannya.

Jas dokter hanya dipakai untuk pakaian luar saja dalam arti bukan pakaian utama. Sementara seragam perawat dipakai langsung membalut tubuh. Jadi tahu yaaa bedanya dokter juga perawat. Selain sebagai identitas biar mudah dikenali, warna putih lambang kebersihan, karena kebersihan tak lepas dunia kesehatan.

Dan seandainya ada sesuatu yang sifatnya tidak steril menempel di jas, akan segera terlihat,karena bagaimanapun seorang dokter harus bisa mengkondisikan dirinya sendiri untuk selalu dalam keadaan steril. Tujuannya agar pasienpun terjaga pula kesterilannya. Jika tak terjaga kesterilannya dikhawatirkan akan memperburuk kondisi pasiennya.

Jas Dokter itu dikenal pula dengan sebutan Snelli…ahaaay pasti banyak yang belum tahu yaaa kalau jas dokter itu namanya Snelli, tahunya pasti jas dokter gitu aja kaaan?? Hehehe. Mungkin juga pernah terbersi juga pertanyaan kok ada yaaa Dokter yang memakai jas atau Snelli berlengan pendek ada juga yang panjang. Apa bedanya yaaa? Bukankah mereka sama profesinya sebagai seorang dokter? Inilah jawabanya, Snelli lengan panjang itu dipakai oleh dokter specialis sementara yang berlengan pendek itu untuk dokter umum. Dah ga bingung lagi kan?

Apapun bentuk lengannya,entah panjang atau pendek tentulah sebuah kebanggaan bagi pemakainya.Karena tak mudah mendapatkannya.Perlu perjuangan keras untuk meraih gelar seorang dokter. Teruntuk para Dokter, salam hormat atas pengabdiannya melayani masyarakat yang sedang sakit. Dan untuk kita yang sehat tetap jaga kesehatan. Men sana incore poresano, didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Karena salah satu anugerah besar dalam hidup kita tak lain adalah kesehatan.

Tags: jas, jas dokter